Sebagai seorang pemimpin bisnis, anda
harus secara konstan menghasilkan ide-ide baru; karena anda menciptakan sebuah
visi di masa depan – sebuah keadaan yang belum ada saat ini, dan sumber dari
visi tersebut adalah insting kita.
Insting adalah suatu keadaan dalam diri
kita yang tidak kita sadari secara langsung, yang pada umumnya didasari oleh
perasaan yang secara khusus ditujukan untuk hal-hal yang belum bisa kita lihat
di depan. Insting membantu kita untuk menaruh modal pada kesempatan yang
terbuka dan juga membuat kita untuk tetap mengambil resiko yang bagi kebanyakan
orang tidak berani mengambilnya.
Anda bisa disebut gila oleh orang-orang
sekitar karena mempercayai insting anda, tetapi walaupun begitu, kita manusia
tidak bisa mengabaikan insting dan akan berusaha untuk
mencapai keadaan yang belum ada itu, entah sukses ataupun tidak.
Berikut adalah 5 tips untuk belajar
mempercayai insting untuk membangun bisnis yang sukses:
1.
Ikuti
minat anda. Ketika kita tidak bisa mengeluarkan
ide dari pikiran, ada suatu perasaan yang menggangu anda, dan kadang mungkin
sampai mengganggu tidur malam anda karena anda merasa harus melakukannya. Maka
besar kemungkinan bahwa itu adalah sesuatu yang harus anda lakukan.
Insting akan memberikan energi pada keinginan dan etika kerja anda, bisa dikatakan bahwa insting sebenarnya adalah hasrat yang disamarkan sebagai ide. Yakini bahwa ketika kita bekerja berdasarkan ide yang didorong oleh hasrat (insting) maka sangat besar kemungkinan bahwa yang anda kerjakan adalah benar dan pasti sukses.
Insting akan memberikan energi pada keinginan dan etika kerja anda, bisa dikatakan bahwa insting sebenarnya adalah hasrat yang disamarkan sebagai ide. Yakini bahwa ketika kita bekerja berdasarkan ide yang didorong oleh hasrat (insting) maka sangat besar kemungkinan bahwa yang anda kerjakan adalah benar dan pasti sukses.
2.
Komitmen
secara penuh. Setiap insting yang baik haruslah
didukung oleh dedikasi untuk mengerjakannya, jangan ada ketakutan, karena
ketakutan akan membuat keraguan dalam diri anda dan itu akan membuat anda tidak
memberikan 100% pada komitmen anda.
3.
Benamkan
diri anda di dalam dunia yang dibangun dengan ide anda. Kita tidak dilahirkan dengan insting bisnis , namun kita belajar untuk
mengasah insting bisnis sejalan dengan waktu.
Ketika kita melibatkan diri kita sepenuhnya pada suatu hal, apakah itu pokok pikiran atau suatu kelompok yang anda ada dalamnya, maka pikiran kita akan mengekstrak seluruh pengetahuan yang melingkupi pokok pikiran atau kelompok tersebut dan insting kita akan langsung mempunyai informasi tentang pilihan-pilihan yang ada.
Ketika kita melibatkan diri kita sepenuhnya pada suatu hal, apakah itu pokok pikiran atau suatu kelompok yang anda ada dalamnya, maka pikiran kita akan mengekstrak seluruh pengetahuan yang melingkupi pokok pikiran atau kelompok tersebut dan insting kita akan langsung mempunyai informasi tentang pilihan-pilihan yang ada.
4.
Hiraukan
peraturan yang ada. Hiraukan bukan berarti melanggar
peraturan yang sudah ada, maksud dari tips ini adalah kita harus mempunyai
kesadaran bahwa peraturan atau dalam hal ini keadaan tata cara, prinsip-prinsip
yang ada sekarang adalah dibuat oleh orang-orang dengan insting yang sudah lima
tahun atau mungkin puluhan tahun lalu. Pemimpin bisnis masa sekarang adalah
yang akan menge-set peraturan baru dan mengantisipasi masalah di depan, gunakan
trend yang ada sekarang untuk mengasah insting anda. Buatlah peraturan anda
sendiri.
5.
Ijinkan
ide anda untuk berubah. Ketika
kita bertindak berdasarkan insting, kita harus fleksibel untuk pelaksanaannya,
perlu diingat bahwa apa yang kita mulai dari awal pastilah akan berubah banyak
dalam segala hal, karena ide berkembang seiring dengan bertumbuhnya bisnis anda,
ada penyesuaian dan penyempurnaan, perhatikan bagaimana orang-orang (customer,
rekan kerja, dll) merespon dan memodifikasinya. Insting adalah hasrat yang
disamarkan oleh ide, ide dapat berubah tapi tetap pertahankan hasratnya.
Kebanyakan orang sulit untuk mempercayai
insting mereka, kebimbangan melangkah dan takut gagal adalah hambatan terbesar.
Oleh karena itu, berikan kebebasan pada diri anda untuk beradaptasi dan ikuti
tips-tips diatas maka kesuksesan akan menghampiri anda!
Sumber: ciputraentrepreunership
Ditulis oleh: Dori Hudori
td-Informasi, Updated at: 5/21/2013 06:51:00 PM
No comments:
Post a Comment
Terimakasih atas kunjungan anda ke web ini, Silahkan berkomentar dengan bijak....